Rakor Pelaksanaan Visitasi Akreditasi Perpustakaan

Senin, 22 November 2021 pukul 10.00 WIB acara Rakor Pelaksanaan Visitasi Akreditasi Perpustakaan 2022 bertempat di lantai 3 Dispusip Bantul. Dihadiri oleh Kadispusip Bantul bapak Krisna, Kabid Dispusip bapak BAS, Kasi Dispusip bapak Wisnugraha dan Kasi Kurikulum Dikpora Bantul, ibu Retno Yulie. 

Juga dihadiri 12 Kepala Sekolah SD/MI dan SMP/MTs yang akan mengikuti penilaian akreditasi perpustakaan tahun 2021. Saya sebagai kepala MTsN 6 Bantul turut hadir yang merupakan satu-satunya MTs di Bantul yang ikut akreditasi tahun ini.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Bantul yang baru saja dilantik per 1 November 2021, Bapak Krisna, menyampaikan semoga dengan pelaksanaan akreditasi perpustakaan sekolah dapat membawa berkah untuk sekolah, guru serta siswa.

Sub-sub komponen yang belum sempurna, disempurnakan lagi. Aspek pelayanan nilainya tertinggi.

Index literasi masyarakat Indonesia masih rendah, 0,0001 artinya setiap seribu penduduk hanya 2 orang yang minat baca. DIY  dan Jakarta termasuk bagus.

Teknis penilaian akreditasi disampaikan pak BAS:

1. Reguler, dengan mengirim file dan hard copy untuk dinilai. Nilai bisa A,B, atau C.

2. Relaksasi, di Bantul tahun 2021 ini ada 42 SD/SMP yang mengirim relaksasi langsung mendapat nilai C.

3. Portofolio, seperti penilaian reguler tapi tidak mengirimkan data pisik. Hanya mengirim file, profil, dan video perpustakaan untuk dinilai. Nilai bisa A,B, atau C.

Penilaian akreditasi perpustakaan 12 sekolah di Bantul akan dilaksanakan pada tanggal 24, 25, 26 November 2021 di BPAD DIY. Hanya diwakili oleh 2 sekolah yang sudah ditentukan oleh pusat yaitu SDU Aisyiyah dan SMPN 3 Bantul. Kedua sekolah tersebut, akan dinilai portofolionya secara langsung oleh Tim Assesor dari Jakarta. Dihadiri oleh kepala sekolah, kapus, dan dua orang koordinator komponen yang kompeten. Juga didampingi oleh pak BAS dan Tim dari Dispusip Bantul.

Sedang 10 sekolah lainnya cukup dinilai berdasarkan portofolio yang sudah dikirim ke pusat, tinggal menunggu hasilnya saja dari pusat. 

Apapun keputusannya semua harus disyukuri. Walaupun MTsN 6 Bantul juga Insya Allah selalu siap utk penilaian dengan cara daring, luring, atau perwakilan. 

Sambil menunggu nilai dari pusat, kita terus berdoa semoga 12 sekolah madrasah yang mengikuti akreditasi tahun ini, semua mendapatkan hasil A maksimal. Hal ini sesuai dengan upaya maksimal yang sudah dilakukan, termasuk ikhtiar maksimal lahir batin yang sudah dilakukan oleh Tim Akreditasi Hebat MTsN 6 Bantul di bawah pendampingan pak BAS dan Tim Dispusip Bantul.

Jika hasilnya A, akan reakreditasi lagi 5 tahun yang akan datang dengan biaya mandiri selain dari APBN. Jika nilainya B, reakreditasi lagi 4 tahun, dan jika C,  3 tahun. 

"Salah satu manfaat akreditasi perpustakaan adalah menjadikan perpustakaan menjadi lebih terkelola dengan baik, dan indah. Hal ini akan membawa dampak sekolahnya menjadi bersih, indah, dan asri sehingga siswa dan guru lebih bersemangat lagi untuk terus belajar dan belajar". Demikian dipaparkan oleh Bunda Retno Yulie.

.